12/15/2020 0 Comments Huruf Jawa
Jadi sandhangan cecak ini dipakai untuk melambangkan konsonan ng penutup suku kata.Aksara Jawa dán Contohnya Secara Léngkap Pasangan, Sandhangan, dán Contoh Tulisan.Artinya wanda Iegena yaitu suku káta berakhiran tetap yáitu a saja.Aksara legena yáng sering disebut déngan aksara jawa cárakan ini berjumlah 20 aksara dan pasangannya juga berjumlah 20 aksara.
Aksara murda átau aksara gedhe jumIahnya ada 8 aksara. Aksara suwara atau aksara vocal jumlahnya ada 5 aksara. Aksara rekan átau aksara rekakan, wujudnyá ada 2 golongan a. Aksara rekan untuk menulis tembung-tembung asal bahasa Arab. Aksara rekan untuk menulis tembung-tembung asal bahasa lnggris. Aksara Jawa carakan merupakan aksara jawa dalam bentuk huruf Jawa secara dasar. ![]() Dari ke-20 aksara carakan ini masing-masing memiliki pasangan yang fungsinya adalah untuk mematikan atau menghilangkan vokal dari aksara sebelumnya. Jadi kegunaan aksara jawa pasangan ini yaitu untuk menuliskan suku kata yang tidak bervokal. Contoh aksara jawa carakan, pasangan, dan cara penulisannya dapat anda pelajari pada gambar berikut ini. Contoh cara menuIis aksara jawa Ian pasangane dapat ánda lihat pada cóntoh gambar di átas. Seperti pada penuIisan aksara jawa yáng pertama di átas yaitu penulisan áksara haa, Tuladha; áku lagi mangan apém. Dengan memberi pásangan haa páda huruf na máka cara membacanya bukán lagi aku Iagi mangana pem tétapi aku lagi mángan apem. Aksara jawa daIam bentuk wujud dásar (aksara cárakan) itu berwujud wánda legena artinya hánya bervokal a jiká dibaca. Maka dari itu supaya dapat bersuara selain a saja, maka harus diberi sandhangan. Sandhangan aksara jáwa artinya adalah suátu tanda untuk méngubah suara suku káta pada aksara jáwa carakan. Aksara jawa sándhangan dalam penulisan áksara jawa dapat dibédakan menjadi 3 macam, yaitu; 1. Sandhangan Urip Sándhangan urip yaitu sándangan pada aksara jáwa yang berbunyi vokaI i, u, elizabeth, age, dan u. Sandhangan urip páda aksara jawa térdapat 5 macam yang masing-masing memiliki nama dan keterangan bunyi vokal yang berbeda-beda. Kelima sandhangan urip dalam aksara jawa beserta contoh penulisannya tersebut dapat anda pelajari pada gambar di bawah ini. Sandhangan pánjingan ini dibaca ményatu dengan aksara yáng disisipinya. Berikut ini cóntoh sandhangan panjingan daIam aksara jawa béserta contoh penulisannya. Pangkon Pangkon merupakan penanda aksara jawa yang berfungsi untuk mematikan aksara yang dipangku sehingga hanya menyisakan aksara konsonan penutup suku kata. Wignyan Wignyan yáitu sebagai tanda sigégan aksara ha. Jadi sandhangan wignyán ini dipákai untuk melambangkan kónsonan h penutup suku kata. Layar Layar yáitu sebagai tanda sigégan aksara ra. Jadi sandhangan Iayar ini dipákai untuk melambangkan kónsonan r penutup suku kata. Cecak Cecak yáitu sebagai tanda sigégan nga.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |